6.2 RPP p.2 Sistem Peredaran Darah
6.2 RPP p.2 Sistem Peredaran Darah
6.2 RPP p.2 Sistem Peredaran Darah
(RPP)
A. KOMPETENSI INTI
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan mengamati multimedia, siswa dapat
menjelaskan karakteristik jantung
2. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan mengamati multimedia, siswa dapat
menjelaskan karakteristik pembuluh darah
3. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan mengamati multimedia, siswa dapat
membedakan pembuluh darah arteri dan pembuluh darah vena
4. Setelah mendengarkan penjelasan dari guru dan mengamati multimedia, siswa dapat
menjelaskan proses peredaran darah pada manusia
5. Setelah melakukan percobaan faktor yang mempengaruhi frekuensi denyut jantung dan
berdiskusi, siswa dapat menjelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi
denyut jantung
D. MATERI PEMBELAJARAN
Jantung berfungsi untuk memompa darah. Jantung terdiri atas 4 ruangan, yaitu serambi
(atrium) kiri dan serambi (atrium) kanan serta bilik (ventrikel) kiri dan bilik (ventrikel)
kanan.
Pembuluh darah dapat dibedakan menjadi tiga, yaitu pembuluh nadi (arteri), pembuluh
balik (vena), dan kapiler. Adapun perbedaan pembuluh darah vena dan arteri dapat dilihat
pada tabel dibawah ini:
Darah dari seluruh tubuh, akan masuk pertama kali ke serambi kanan,sehingga darah
dalam serambi kanan banyak mengandung CO2. Dari serambi kanan, darah akan melewati
katup trikuspidalis (berdaun tiga) menuju bilik kanan. Darah yang ada dalam bilik kanan,
dipompa oleh bilik kanan melewati arteri pulmonalis menuju paru-paru agar CO2 dalam
darah terlepas dan terjadi pengikatan O2. Darah dari paru-paru mengalir melalui vena
pulmonalis menuju serambi kiri, sehingga darah dalam serambi kiri banyak mengandung
O2. Darah dari serambi kiri turun melalui katup bikuspidalis (berdaun dua) menuju bilik.
Bilik kiri akan memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh aorta.
Peredaran darah kecil dimulai dari jantung (bilik kanan) menuju ke paru-paru kemudian
kembali lagi ke jantung (serambi kiri). Peredaran darah besar dimulai dari jantung (bilik
kiri) menuju ke seluruh tubuh kemudian kembali ke jantung lagi (serambi kanan).
Faktor yang memengaruhi frekuensi denyut jantung dj antaranya adalah kegiatan atau
aktivitas tubuh, jenis kelamin, suhu tubuh, umur, dan komposisi ion.
G. SUMBER BELAJAR
Sumber Belajar : Buku paket untuk guru dan siswa Ilmu Pengetahuan Alam (IPA)
SMP kelas XI
H. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan Kedua 3 JP (3x40 menit)
Membimbing sekelompok
pelatihan Guru membimbing siswa melakukan kegiatan
penyelidikan faktor-faktor yang mempengaruhi frekuensi
100
Inti
denyut jantung menit
Guru mengecek pemahaman siswa dengan memberikan
Mengecek
pemahaman dan pertanyaan berupa soal yang terdapat pada LKPD
memberikan Guru membimbing diskusi siswa dan mengklarifikasi
umpan balik jawaban dari siswa
Memberikan Guru menugaskan siswa mempelajari materi berikutnya
kesempatan untuk yaitu tentang gangguan pada sistem peredaran darah dan
pelatihan lanjutan
dan penerapan upaya pencegahannya.
Guru membimbing siswa untuk menarik kesimpulan
terkait materi yang telah dibahas 10
Penutup
menit
Guru memberi motivasi kepada siswa
I. PENILAIAN
a. Sikap spiritual
Bentuk Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
1 Observasi Jurnal Saat pembelajaran Penilaian untuk dan pencapaian
berlangsung pembelajaran
b. Sikap sosial
Bentuk
No. Teknik Waktu Pelaksanaan Keterangan
Instrumen
1 Observasi Jurnal Saat pembelajaran Penilaian untuk dan
berlangsung pencapaian pembelajaran
2 Penilaian diri Saat pembelajaran Penilaian sebagai
usai pembelajaran
3 Penilaian antar Setelah pembelajaran Penilaian sebagai
teman usai pembelajaran
c. Pengetahuan
Waktu
No. Teknik Bentuk Instrumen Keterangan
Pelaksanaan
1 Lisan Pertanyaan (lisan) Saat pembelajaran Penilaian untuk
dengan jawaban terbuka berlangsung pembelajaran
2 Tertulis Pertanyaan tertulis Saat pembelajaran Penilaian pencapaian
berbentuk esei dan isian. usai pembelajaran
Kegiatan II
1. Mintalah temanmu untuk berj alan santai selama 1 menit. Setelah itu mintalah temanmu
untuk duduk.
2. Temukan denyut nadi pada pergelangan tangan temanmu.
3. Hitung denyut nadinya selama 1 menit. Selanjutnya catatlah hasilnya pada Tabel.
4. Ulangi langkah 1-3, tetapi kegiatan tersebut dilakukan setelah temanmu berjalan santai
selama 2 menit.
Kegiatan III
1. Mintalah temanmu untuk berlari-lari kecil selama 1 menit. Setelah itu mintalah
temanmu untuk duduk.
2. Temukan denyut nadi pada pergelangan tangan temanmu.
3. Hitung denyut nadinya selama 1 menit. Selanjutnya catatlah hasilnya pada Tabel.
4. Ulangi langkah 1-3, tetapi kegiatan tersebut dilakukan setelah temanmu berlari kecil
selama 2 menit.
Tabel. Frekuensi Nadi Jantung pada Beberapa Aktivitas Fisik dengan Intensitas yang
Berbeda
1. Mengapa kita dapat menghitung denyut jantung dengan cara menghitung denyut nadi?
Apakah frekuensi denyut jantung sama dengan denyut nadi?
2. Pada saat duduk tenang, manakah yang lebih tinggi frekuensi denyut jantung laki-laki
atau perempuan? Menurutmu mengapa demikian?
3. Manakah di antara kegiatan berjalan selama 1 menit dan berlari selama 1 menit yang
menyebabkan frekuensi denyut jantung paling tinggi? Mengapa demikian?
4. Manakah di antara kegiatan berlari selama 1 menit dan berlari selama 2 menit yang
menyebabkan frekuensi denyut jantung paling tinggi? Mengapa demikian?
5. Menurutmu apakah jenis kelamin, jenis dan intensitas dalam beraktivitas memengaruhi
frekuensi denyut jantung? Jelaskan!