RPP 1
RPP 1
RPP 1
DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 PANGANDARAN
SMK RUJUKAN KEMARITIMAN
Jalan Merdeka No. 222 Tlp. (0265) 631050 Fax. (0265) 631050 Pangandaran 46396
E-mail: smkn1pnd@yahoo.co.id Situs web: http://www.smkn1pangandaran.sch.id
A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami,menerapkan,menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan
kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian
yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah.
KI-4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkrit dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, dan mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
B. Kompetensi Dasar
3.1. Menerapkan prinsip-prinsip pengukuran besaran fisis, ketepatan,
ketelitian, dan angka penting, serta notasi ilmiah.
4.1 Menyajikan hasil pengukuran besaran fisis berikut ketelitiannya dengan
menggunakan peralatan dan teknik yang tepat serta mengikuti kaidah angka
penting untuk suatu penyelidikan ilmiah.
C. Indikator Pencapaian Kompetensi
3.1.1. Menjelaskan aspek-aspek pengukuran
3.1.2. Mendaftar besaran-besaran fisika beserta satuan, lambang dimensi dan
alat ukurnya.
3.1.3. Menentukan kesetaraan dua persamaan besaran turunan.
3.1.4. Menjelaskan pentingnya pengukuran dalam ilmu fisika
3.1.5. Menjelaskan cara penggunaan alat ukur beserta ketelitiannya
3.1.6. Memilih alat ukur yang tepat sesuai dengan kegunaan dan ketelitiannya
3.1.7. Menuliskan hasil pengukuran dengan ketidakpastiannya berdasarkan
aturan angka penting
3.1.8. Menerapkan konsep penulisan notasi ilmiah dalam pengukuran
4.1.1. Mengumpulkan data besaran dan jenis alat ukur beserta ketelitiannya
4.1.2. Memperagakan penggunaan jangka sorong, mikrometrer sekrup,
neraca ohaus, dan stopwatch
4.1.3. Melakukan pengukuran besaran panjang menggunakan jangka sorong
dan mikrometer sekrup
4.1.4. Melakukan pengukuran besaran massa menggunakan neraca ohauss
4.1.5. Mengolah data hasil percobaan pengukuran besaran massa dan
panjang
4.1.6. Membuat laporan hasil percobaan
4.1.7. Menyajikan hasil pengukuran besaran panjang dan massa secara
tertulis berikut ketelitiannya mengikuti kaidah angka penting untuk
suatu penyelidikan ilmiah
D. Tujuan Pembelajaran
E. Materi Pembelajaran
Faktual
Petani mengukur luas tanah
Kader Posyandu menimbang massa balita
Setiap orang memiliki tinggi badan
Setiap orang memiliki massa badan
Perawat mengukur suhu pasien menggunakan termometer
Petugas PLN mengukur tegangan listrik menggunakan voltmeter
Petugas PDAM mengukur diameter pipa air
Mengukur tebal kertas menggunakan mikrometerse krup
Konseptual
Ketelitian alat ukur
Kesalahan pengukuran
Besaran dan Satuan
Lambang dimensi
Pengukuran
Notasi ilmiah
Alat Ukur dan Ketelitiannya
Cara membaca hasil pengukuran
Kesalahan- kesalahan pada pengukuran
Angka Penting
Ketidakpastian hasil pengukuran
Prosedural
Menggunakan jangka sorong
Menggunakan mikrometer sekrup
Pembacaan skala pada alat ukur
Menuliskan hasil pengukuran
Melaporkan hasil pengukuran
Metakognitif
Menyadari adanya konsep/materi yang belum dipahami dan berusaha untuk
memahami konsep sehingga diperoleh pemahama n yang baik
Menggunakan jangka sorong
Menggunakan mikrometer sekrup
Pembacaan skala pada alat ukur
Menuliskan hasil pengukuran
Melaporkan hasil pengukuran
F. Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
Metode : Diskusi, Praktikum, Presentasi, dan Ekspositori
G. Media dan Sumber Belajar
Alat Bantu : proyektor, komputer, papan tulis dan internet
Alat/ Bahan : Penggaris, Jangka Sorong (0,1;0,05;0,02), Mikrometer
Sekrup, Kelereng,Cincin, spidol, bungkus
kemasan produk, gelas ukur, multitester, neraca
ohauss, stopwatch
Bahan Ajar : Buku Fisika kelas X dan Modul Belajar Praktikum
Sumber Referensi : Indrajit, Dudi. 2009. Mudah dan Aktif Belajar Fisika
untuk
kelas X SMA/ MA. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
Kanginan, Marthen .2013. Fisika untuk SMA kelas X.
Jakarta
H. Langkah Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Sintaks Model
Rincian Waktu
Pembelajaran Kegiatan
PBL
Pendahuluan
Guru membuka pembelajaran dengan salam 20
dan do’a bersama Menit
sesuatu, lalu
menetapkan
ukuran-
ukurannya
dengan tepat.
Guru
mengaitka
n
pengetahu
an saat
SMP dan
merefleksi
hasil
penilaian
Sintaks Model
Rincian Waktu
Pembelajaran Kegiatan
PBL
KD/materi
sebelumny
a tentang
Hakikat
Ilmu
Fisika.
Bagaimana bisa
manusia memprediksi
waktu terjadinya
peristiwa SuperBlue
Bloodmoon ?
• Penguk
uran
seperti
apa
yang
dilakuk
an
manusi
a?
QS. Al-
Qomar: 49 ;
Sungguh,
Kami
menciptakan
segala
sesuatu
menurut
ukuran QS.
Al-Furqon :2
;…. Dia
menciptakan
segala
Sintaks Model
Rincian Waktu
Pembelajaran Kegiatan
PBL
Fase 1 Kegiatan Inti 95
Orientasi peserta Siswa diberi permasalahan tentang besaran menit
didik pada dan satuan dalam kehidupan sehari-hari
masalah untuk di diskusikan.
“Ibu menyuruh Shelly membeli minyak goreng
sebanyak 0,5 kg di warung. Di warung
tersebut ternyata alat ukur yang digunakan
adalah literan. Shelly mendapatkan 1 kantong
minyak goreng dalam satuan liter dari penjual.
Setibanya di rumah Shelly penasaran dengan
kesetaraan satuan kg dengan liter. Dapatkah
kalian membantu Shelly jika diketahui 𝜌
Pertemuan ke-2
Sintaks Model
Rincian Waktu
Pembelajaran Kegiatan
PBL
Pendahuluan
15 menit
Guru membuka pembelajaran dengan
salam dan do’a bersama
Guru pengkondisian kelas (kerapian,
kebersihan, kesehatan dan kehadiran)
Guru mengecek tugas siswa tentang
berbagai contoh kegiatan yang
menggunakan alat ukur panjang , waktu
dan massa lengkap dengan cara
penggunaan alat tersebut serta
ketelitiannya,
Guru memberikan motivasi kepada siswa:
QS. Asy-Syu’ara :181-184 ; “
sempurnakanlah takaran dan
janganlah kamu termasuk orang- orang
yang merugikan dan timbanglah
dengan timbangan yang lurus. Dan
janganlah kamu merugikan manusia
pada hak-haknya dan janganlah kamu
merajalela di muka bumi dengan
membuat kerusakan......”
Guru mengaitkan pengetahuan dan
merefleksi materi pada pertemuan
sebelumnya:
- Apa saja alat ukur panjang yang
Sintaks Model
Rincian Waktu
Pembelajaran Kegiatan
PBL
kalian ingat berdasarkan diskusi
pada pertemuan sebelumnya?
- Dapatkah penggaris digunakan
untuk mengukur ketebalan satu
lembar kertas?
- Alat ukur apa yang tepat untuk
mengukur ketebalan satu lembar
kertas ?
- Mengapa penggaris harus diganti
dengan mikrometer sekrup ?
Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran dan kompetensi dasar
yang akan dicapai:
“Melalui kegiatan pembelajaran model
Problem Based Learning dengan metode
diskusi, Praktikum, Ekspositori dan
Presentasi siswa mampu membangun
kesadaran akan kebesaran Tuhan Yang
Maha Esa, menerapkan prinsip- prinsip
pengukuran besaran fisis, ketepatan,
ketelitian, angka penting, notasi ilmiah,
menyajikan hasil pengukuran besaran
fisis berikut ketelitiannya dengan
menggunakan peralatan dan teknik yang
tepat serta mengikuti kaidah angka penting
untuk suatu penyelidikan sehingga
terbentuk sikap ilmiahdan keterampilan
abad 21.”