Susu dan daging dalam hukum Yahudi

Campuran susu dan daging (Ibrani: בשר בחלב, basar bechalav, artinya "daging dalam susu") dilarang menurut hukum Yahudi. Menurut kashrut, hukum pantangan tersebut berdasarkan pada dua ayat dalam Kitab Keluaran, yang melarang "masak anak kambing dalam susu induknya."^[1][2] dan pengulangan ketiga dari pantangan tersebut dalam Kitab Ulangan.

Menurut Talmud, tiga rujukan nyaris identik menjadi dasar dari tiga hukum pantangan berbeda:^[3]

• larangan memasak campuran susu dan daging
• larangan menyantap masakan campuran susu dan daging
• larangan mendapatkan keuntungan apapun dari masakan campuran susu dan daging.

• Milk and meat in the Torah and the Code of Maimonides (Mishneh Torah)
• An explanation of the reason for most rabbinic prohibitions^{[pranala nonaktif permanen]}