Sistem standar untuk penanganan error di aplikasi Go (Gin-based), dengan dukungan:

✅ Kode error yang konsisten
✅ Mapping otomatis ke HTTP status + pesan aman
✅ Logging internal saat debug
✅ Respons JSON yang bisa dikustom status-nya (tidak hanya "error")

go get github.com/gogaruda/apperror@v1.3.0

err := apperror.New(apperror.CodeValidationError, "Nama wajib diisi", nil)

err := apperror.New(apperror.CodeValidationError, "Nama wajib diisi", nil, http.StatusBadRequest)

err := apperror.NewWithStatus("TOKEN_EXPIRED", "Token kadaluarsa", nil, 401, "expired")

err := apperror.New("TOKEN_EXPIRED", "Token kadaluarsa", nil, 401).
	WithResponseStatus("expired")

func SomeHandler(c *gin.Context) {
	err := doSomething()
	if err != nil {
		apperror.HandleHTTPError(c, err)
		return
	}

	c.JSON(200, gin.H{"status": "ok"})
}

if apperror.Is(err, apperror.CodeUnauthorized) {
	// Redirect ke login
}

{
  "code": 401,
  "status": "expired",
  "message": "Token kadaluarsa"
}

Atau default (tanpa ResponseStatus):

{
  "code": 500,
  "status": "error",
  "message": "Terjadi kesalahan internal"
}

1. Cek apakah error adalah InitError
2. Cek apakah ada mapping Code → HTTP status + User message
3. Jika tidak ditemukan:

• Pakai HTTP status dari error (jika ada)
• Default ke 500

4. Status JSON:

• Jika ResponseStatus di-set → dipakai
• Jika tidak → fallback ke "error"

5. Pesan internal hanya ditampilkan di log jika GIN_MODE=debug

Gunakan apperror untuk:

• Validasi input/form
• Kesalahan otentikasi dan otorisasi
• Konflik resource
• Error dari database atau layanan eksternal
• Penanganan logika bisnis yang bisa diharapkan