Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Nim. 4173510018 Bibliography

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 5

DAFTAR PUSTAKA

Agoes, G. (2007). Teknologi bahan alam. Bandung: ITB Press.


Agustina, S., Ruslan, R., & Wiraningtyas, A. (2016). Skrining fitokimia tanaman
obat di kabupaten Bima. Cakra Kimia (Indonesian E-Journal of Applied
Chemistry), 4(1), 71-76.
Ambara. (2007).Toksisitas Senyawa Kimia. Yogyakarta: Penebar Swadaya.
Anderson, J. E., Goetz, C. M., & Mc Laughlin, J. L. (1991). A blind comparison
of simple bench-top bioassay and human tumor cell cytotoxicities as
antitumor prescrenss, natural product chemistry. Amsterdam: Elseiver.
Arifin, B. & Ibrahim, S. (2018). Struktur, Bioaktivitas dan Antioksidan
Flavonoid. Jurnal Zarah. 6(1): 21-29.
Arnob, S. Y. (2014). Cytotoxic and antioxidant evaluation of methanolic extract
of Aglaonema hookerianum (Doctoral dissertation, East West
University).Cita, Y. P. (2011). Bakteri Salmonella typhi dan demam
tifoid. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 6(1), 42-46.
A’lana, L., Sari, R. & Apridamayanti, P. (2017). Penentuan nilai FICI Kombinasi
Ekstrak Etanol Kulit Daun Lidah Buaya (Aloe vera (L.) Burm. F) dan
Gentamisisn Sulfat Terhadap Bakteri Escerichia coli. Pharm. Sci. Res. 4(3):
132 – 142.
Budiyanto, A. (2015). Potensi Antioksidan, Inhibitor Tirosinase, dan Nilai
Toksisitas dari Beberapa Spesies Tanaman Mangrove di Indonesia. Bogor:
Intitute Pertanian Bogor.
Burton, G. R. W., & Engelkirk, P.G. (2004). Microbiology for the Health Sciences
7th Edition, USA: Crawfordsville.
Carballo, J. L., Hernández-Inda, Z. L., Pérez, P., & García-Grávalos, M. D.
(2002). A comparison between two brine shrimp assays to detect in vitro
cytotoxicity in marine natural products. BMC biotechnology, 2(1), 1-5.
Capriotti, A. L., Cavaliere, C., Piovesana, S., Samperi, R., & Laganà, A. (2012).
Multiclass screening method based on solvent extraction and liquid
chromatography–tandem mass spectrometry for the determination of
antimicrobials and mycotoxins in egg. Journal of Chromatography A, 1268,
84-90.
Choma, I. M & Grzelak, E. M. (2010). Bioautography detection in thin layer
chromatography. Jurnal Chromatogr A, 1218(19), 2684 – 2691.
Darsana, I. G. O., Besung, I. N. K., & Mahatmi, H. (2012). Potensi daun binahong
(Anredera cordifolia (Tenore) Steenis) dalam menghambat pertumbuhan
bakteri Escherichia Coli secara In vitro. Indonesia Medicus Veterinus, 1(3),
337-351.
Davis, W. W., & Stout, T. R., (1971). Disc plate method of microbiological
antibiotic assay. Applied Microbiology, 22(4): 666–670.
DepKes, R. I. (1995). Farmakope indonesia edisi IV. Jakarta: Departemen
Kesehatan Republik Indonesia.
Dewatisari, W. F., Rumiyanti, L., & Rakhmawati, I. (2017). Rendemen dan
Skrining Fitokimia pada Ekstrak Daun Sanseviera sp. Jurnal Penelitian
Pertanian Terapan, 17(3), 197-202.
Dewick, P. M. (2002). Medicinal natural products: a biosynthetic approach. John
Wiley & Sons.

54
Dwidjoseputro, D. (1980). Pengantar Fisiologi Tumbuhan (keenam). Jakarta: PT
Gramedia.
Ergina, Nuryanti, S., & Pursitasari, I. D. (2014). Uji Kualitatif Senyawa Metabolit
Sekunder pada Daun Palado (Agave angustifolia) yang Diekstraksi dengan
Pelarut Air dan Etanol. Jurnal Akademika Kimia, 3(3), 165-172.
Ernawati & Hasmila, I. 2015. Uji Fitokimia dan Aktivitas Antibakteri Senyawa
Metabolit Sekunder Ekstrak Metanol Daun Mangrove (Rhizophora
mucronata). Bionature, 16(2), 98-102.
Febrina, L., Riris, I. D., & Silaban, S. (2017). Activity antibacterial to Escherichia
coli and antioxsidant of extract water of leaf binara plant (Artemisia vulgaris
L.) after blanching. Jurnal Pendidikan Kimia, 9(2), 311-317.
Fitriah, F., Mappiratu, M., & Prismawiryanti, P. (2017). Uji Aktivitas Antibakteri
Ekstrak Daun Tanaman Johar (Cassia siamea Lamk.) dari Beberapa Tingkat
Kepolaran Pelarut. Kovalen: Jurnal Riset Kimia, 3(3), 242-251.
Forbes, B. A., Sahm, D. F., & Weissfeld, A. S. (2007). Bailey and Scott's
Diagnostic Microbiology. Missouri: Mosby Elsevier.
Ganiswara, S. G. (1995). Farmakologi dan Terapi (Edisi IV). Jakarta: Bagian
Farmakologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
Gaylord Chemical Company. (2007). Dimethyl Sulfoxide (DMSO) Health and
Safety Information. Buletin GGC. No. 106 (Oktober 2007). Halaman 3.
Harborne, J. B. (1987). Metode Fitokimia: Penentuan Cara Modern Menganalisis
Tumbuhan. penerjemah; K. Padmawinata. Bandung: Penerbit ITB. hlm, 47-
51.
Haris, A., & Arniati & Werorilangi, S. (2013). Uji Antibakteri Patogen Ekstrak
Sponge Menggunakan Metode High Troughput Screening (HTS) dengan
Indikator MTT (3-[4, 5-dimethylthiazol-2-yl]-2, 5diphenyltetrazolium
bromide). Laporan penelitian.
Hart, Harold., Craine, Leslie E., dan Hart, David J. (2003). Kimia Organik (Edisi
kesebelas). Jakarta: Penerbit Erlangga.
Husni, E., Suharti, N., & Atma, A. P. T. (2018). Karakterisasi Simplisia dan
Ekstrak Daun Pacar Kuku (Lawsonia inermis Linn) serta Penentuan Kadar
Fenolat Total dan Uji Aktivitas Antioksidan. Jurnal Sains Farmasi &
Klinis, 5(1), 12-16.
Iskandar, D. (2020). Aplikasi Uji Skrining Fitokimia Terhadap Daun Uncaria
Tomentosa Sebagai Bahan Utama Dalam Pembuatan Teh. Jurnal Teknologi
Technoscientia, 12(2), 153–158.
Jacob, S. W., & Jack, C. (2015). Dimethyl sulfoxide (DMSO) in trauma and
disease. CRC press.
Jawetz, E. (1984). Mikrobiologi untuk Profesi Kesehatan (Edisi 16), Jakarta:
EGC.
Jawetz, M., Adelberg, S., Brutel, J. S. & Morse, S. A. (2001). Medical
Microbiology. USA: McGraw Hill Companies. Inc.
Jaroni, D. (2014). Salmonella typhi. Encyclopedia of Food Microbiology, 3, 349-
352.
Julianto, T. S., (2019). Fitokimia Tinjauan Metabolit Sekunder dan Skrining
Fitokimia. Yogyakarta : Universita Islam Indonesia.
Kanwar, A.S. 2007. Brine Shrimp (Artemia salina) a Marine Animal for Simple
and Rapid Biological Assays. Chinese Clinical Medicine, 2 (4),35-42.

55
Kumalasari, L. O. R. (2006). Pemanfaatan obat tradisional dengan pertimbangan
manfaat dan keamanannya. Majalah Ilmu Kefarmasian, 3(1), 1-5.
Loomis, T. A. (1978). Toksikologi Dasar, Edisi 3. Yogyakarta: UGM Press.
Mahariesti, D. (2009). Apa itu bakteri?. Jakarta: Kenanga pustaka Indonesia.
Malangngi, L., Sangi, M., & Paendong, J. (2012). Penentuan kandungan tanin dan
uji aktivitas antioksidan ekstrak biji buah alpukat (Persea americana
Mill.). Jurnal Mipa, 1(1), 5-10.
Marliana, S. D., & Suryanti, V. (2005). Skrining fitokimia dan analisis
kromatografi lapis tipis komponen kimia buah labu siam (Sechium edule
Jacq. Swartz.) dalam ekstrak etanol. Biofarmasi, 3(1), 26-31.
Martaleni. (2007). Deteksi residu antibiotika pada karkas, organ dan kaki ayam
pedaging yang diperoleh dari pasar tradisional kota Tangerang. Tesis. IPB.
Bogor.
Masyhud. (2010). Natioanal Lokakarya Indonesia Medical Plant. Siaran Pers
Kementrian Kehutanan Republik Indonesia.
Maulida, D., & Zulkarnaen, N. (2010). Ekstraksi antioksidan (likopen) dari buah
tomat dengan menggunakan solven campuran, n–heksana, aseton, dan
etanol. Skripsi, Universitas Diponegoro: Semarang.
Meigaria, K. M., Mudianta, I. W., & Martiningsih, N. W. (2017). Skrining
fitokimia dan uji aktivitas antioksidan ekstrak aseton daun kelor (Moringa
oleifera). Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan
Pembelajarannya, 10(2), 1-11.
Meyer, B.N., Ferrigni, N.R., Putnam, J.E., Jacobsen, L.B., Nichols, D.E. &
McLaughlin, J.L. (1982). Brine shrimp: a convenient general bioassay for
active plant constituents. Planta med, 45(5), 31-34.
Muaja, A. D., Koleangan, H. S., & Runtuwene, M. R. (2013). Uji toksisitas
dengan metode BSLT dan analisis kandungan fitokimia ekstrak daun
soyogik (Saurauia bracteosa DC) dengan metode soxhletasi. Jurnal
MIPA, 2(2), 115-118.
Mudjiman, A. 1995. Makanan Ikan. Jakarta: PT. Penerbit Swadaya.
Mukhtarini. (2014). Ekstraksi, pemisahan senyawa, dan identifikasi senyawa aktif.
Jurnal Kesehatan, 7(2).
Natheer, S. E., Sekar, C., Amutharaj, P., Rahman, M. S. A., & Khan, K. F. (2012).
Evaluation of antibacterial activity of Morinda citrifolia, Vitex trifolia and
Chromolaena odorata. African journal of pharmacy and
pharmacology, 6(11), 783-788.
Niswah, L. (2014). Uji aktivitas antibakteri dari ekstrak buah parijoto (Medinilla
speciosa blume) menggunakan metode difusi cakram. Skripsi, Universitas
Islam Negeri Syarif Hdayatullah: Jakarta.
Novitasari, A. (2016). Isolasi dan identifikasi saponin pada ekstrak daun mahkota
dewa dengan ekstraksi maserasi. Jurnal Sains, 6(12).
Nugrahani, R., Andayani, Y., & Hakim, A. (2016). Skrining fitokimia dari ekstrak
buah buncis (Phaseolus vulgaris L) dalam sediaan serbuk. Jurnal penelitian
pendidikan ipa, 2(1).
Nur, A. M., & Astawan, M. (2011). Kapasitas antioksidan bawang dayak
(Eleutherine palmifolia) dalam bentuk segar, simplisia dan keripik, pada
pelarut nonpolar, semipolar dan polar. Skripsi. Bogor: Departemen Ilmu dan
Teknologi Pangan Institut Pertanian Bogor.

56
Nurainy, F., Rizal, S., & Yudiantoro, Y. (2012). Pengaruh Konsentrasi Kitosan
Terhadap Aktivitas Antibakteri Dengan Metode Difusi Agar
(Sumur). Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian, 13(2), 117-125.
Nurhayati, T., Aryanti, D., & Nurjanah. 2009. Kajian awal potensi ekstrak spons
sebagai antioksidan. Jurnal Kelautan Nasional, 2(2), 43-51.
Parekh, J., Jadeja, D., Chanda, S. (2005). Efficacy of Aqueous and Mathanol
Extracts of Some Medicinal Plants for Potential Antibacterial Activity. Turk J
Biol. 29: 203 - 210.
Prescott, LM. (2005). Microbiology. New York: Mc.Grow-Hill.
Purwanto, Ari .W. 2006. Aglaonema, Pesona Kecantikan Sang Ratu Daun.
Yogyakarta: Kanisius.
Puspitasari L., Swastini D.A., Arisanti C.I.S. (2013). Skrinig fitokimia ekstrak
etanol 95% kulit buah manggis (Garcinia mangostana L.) Jurnal Farmasi
Udayana, 2(3): 1-4.
Putri, H. M. & Sukini, Y. (2017). Bahan Ajar Keperawatan Gigi: Mikrobiologi.
Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Radji, M. (2011). Buku Ajar Mikrobiologi (Panduan Mahasiswa Farmasi dan
Kedokteran). Jakarta: Penerbit Buku kedokteran EGC.
Rajalakshmi, D., & Narasimhan, S. (1985). Food antioxidants: sources and
methods of evaluation dalam DL Madhavi: Food antioxidant, technological,
toxilogical and health perspectives. Hongkong: Marcel Dekker Inc.
Rijayanti, R. P. (2014). Uji aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun mangga
bacang (Mangifera foetida L.) terhadap Staphylococcus aureus secara in
vitro. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 1(1): 1 – 19.
Robinson, T. (1995). Kandungan organik tumbuhan tinggi. Bandung: ITB.
Rohyami, Y. (2008). Penentuan kandungan flavonoid dari ekstrak metanol daging
buah mahkota dewa (Phaleria macrocarpa Scheff Boerl). Jurnal
Logika, 5(1): 1-16.
Rosyidah, K., Nurmuhaimina., Komari. dan M.D. Astuti. (2010). Aktivitas
Antibakteri Fraksi Saponin dari Kulit Batang Tumbuhan Kasturi. Mangifera
casturi. Bioscientiae, 7 (2): 25-31.
Roy, A., Biswas, S. K., Chowdhury, A., Shill, M. C., Raihan, S. Z., & Muhit, M.
A. (2011). Phytochemical screening, cytotoxicity and antibacterial activities
of two Bangladeshi medicinal plants. Pakistan journal of biological
sciences: PJBS, 14(19), 905.
Rusdi, M., Ayu, K., Noer, S. F., & Bariun, H. (2017). Uji Toksisitas Akut Ekstrak
Partisi Akar Parang Romang (Boehmeria virgata (Forst) Guill) Terhadap
Larva Artemia salina Leach Dengan Metode Brine Shrimps Lethality Test.
Jurnal Farmasi UINAM, 5(3): 166-173
Ryanata, E., Palupi, S., & Azminah, A. (2014). Penentuan jenis tanin dan
penetapan kadar tanin dari kulit buah pisang masak (Musa paradisiaca L.)
secara spektrofotometri dan permanganometri. Calyptra. 4(1): 1-16.
Saifudin, A. (2014). Senyawa alam metabolit sekunder teori, konsep, dan teknik
pemurnian. Yogyakarta: Deepublish.
Sangi, M., Runtuwene, M. R., Simbala, H. E., & Makang, V. M. (2019). Analisis
fitokimia tumbuhan obat di Kabupaten Minahasa Utara. Chemistry
Progress, 1(1): 47-53.

57
Sari, R., Muhani, M. & Fajriaty, I. (2017). Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak
Etanol Daun Gaharu (Aquilaria microcarpa Baill.) Terhadap Bakteri
Staphylococcus aureus dan Proteus mirabilis. Pharm Sci Res, 4(3), 143-154.
Schlegel, G. Hans. (1993). General Microbiology. Seventh Edition. England:
Cambridge University Press.
Simaremare, E. S. (2014). Skrining fitokimia ekstrak etanol daun gatal (Laportea
decumana (Roxb.) Wedd). PHARMACY: Jurnal Farmasi Indonesia
(Pharmaceutical Journal of Indonesia), 11(1).
Simorangkir, M., Nainggolan, B., & Silaban, S. (2019). Potensi Antibakteri
Ekstrak n-Hexana, Etil Asetat, Etanol Daun Sarang Banua (Clerodendrum
fragrans Vent Willd) Terhadap Salmonella enterica. Jurnal Biosains, 5(2),
92–98.
Soemirat, J.(2005). Toksikologi lingkungan. Yogyakarta : Gadjah Mada
University Press.
Subono, M., & Andoko, A. (2005). Meningkatkan Kualitas Aglaonema. Depok:
Agromedia Pustaka.
Sukenti, E. (2015). Memanfaatkan Bakteri. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Supriningrum, R., Handayani, F. & Liya, L. (2017). Karakterisasi dan Skrining
Fitokimia Daun Singkil (Premna corymbosa Rottl & Willd). Jurnal Ilmiah
Ibnu Sina, 2(2): 232 – 244.
Tarakanita, D. N. S., Satriadi, T., Jauhari, A. (2019). Potensi Keberadaan
Fitokimia Kamalaka (Phyllanthus emblica) Berdasarkan Perbedaan
Ketinggian Tempa Tumbuh. Jurnal Sylva Scienteae, 2(4), 645-654.
Winarsih, S., Purwantiningrum, D. A., & Wardhani, A. S. (2015). Efek
Antibakteri Ekstrak Daun Katuk (Sauropus androgynus) terhadap
Pertumbuhan Salmonella Typhi secara In Vitro. Mutiara Medika: Jurnal
Kedokteran dan Kesehatan, 15(2), 96-103.
Wibowo, S., Utomo, B.S.B.,Suryaningrum, D.T., & Syamdidi. (2013). Artemia
untuk pakan ikan dan udang. Jakarta : Penebar Swadaya.
Widoyono, M. P. H. (2011). Penyakit Tropis Epidemiologi, Penularan,
Pencegahan & Pemberantasan. Jakarta: Penerbit Erlangga Indonesia.
Whitman, K. A. (2004). Finfish and shellfish bacteriology manual: techniques
and procedures. Iowa state press.
Yulianingtyas, A., & Kusmartono, B. (2016). Optimasi Volume Pelarut dan
Waktu Maserasi Pengambilan Flavonoid Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa
bilimbi L.). Jurnal Teknik Kimia, 10(2), 61-67.
Yuniarifin, H., Bintoro, V. P., & Suwarastuti, A. (2006). Pengaruh berbagai
konsentrasi asam fosfat pada proses perendaman tulang sapi terhadap
rendemen, kadar abu dan viskositas gelatin. Journal Indon Trop Anim
Agric, 31(1), 55-61.
Yunikawati, M. P. A., Besung, I. N. K., & Besung, H. (2013). Efektifitas perasan
daun srikaya terhadap daya hambat pertumbuhan Escherichia
coli. Indonesia Medicus Veterinus, 2(2), 170-179.
Zega, T. S., Pakpahan, P. M., Siregar, R., Sitompul, G., & Silaban, S. (2021).
Antibacterial Activity Test of Simargaolgaol (Aglaonema modestum Schott
ex Engl) Leaves Extract Against Escherichia coli and Salmonella typhi
Bacteria. Jurnal Pendidikan Kimia, 13(2), 151-158.

58

You might also like