Laporan Praktikum Elektronika 1 (Els2203) Percobaan 1 Dioda: Karakteristik Dan Aplikasi
Laporan Praktikum Elektronika 1 (Els2203) Percobaan 1 Dioda: Karakteristik Dan Aplikasi
Laporan Praktikum Elektronika 1 (Els2203) Percobaan 1 Dioda: Karakteristik Dan Aplikasi
Abstrak
Diodes are active components of two poles which generally have semiconductor properties. And its function is to allow electric
current to flow in one direction and also inhibit current from the opposite direction. Characteristics of a diode is the behavior of a
component when it is electrified by both DC voltage and AC voltage. When the diode is connected forward, the current will flow
or a short circuit, and vice versa if the diode is connected backwards the current will not flow or the circuit is open circuit. There
are several types of diodes, namely ordinary diodes, zener diodes, LEDs, photo diodes, breakthrough diodes, varactor diodes,
Schottky diodes, SCRs, and many more. But in this lab, the types of diodes used are ordinary diodes and zener diodes. Ordinar y
diodes are usually made of silicon or more rare, namely germanium. A zener diode is a diode that has the characteristic of
channeling electric current flowing in the opposite direction if the applied voltage exceeds the limit voltage. Through this practice,
it is expected to be able to understand the characteristics of ordinary diodes and zener diodes, understand the use of diodes in
rectifier circuits, study the effect of simple filters on a DC source and understand the use of diodes for Clipper circuits (limiting
the voltage to not exceed a certain voltage value, made from diodes and DC voltage sources) and Clampers (provide DC voltage
offsets, so the voltage generated is input voltage plus DC voltage). The components used are resistors, capacitors, and several
diodes.
1
.
1
resistansi dioda nya, serta kemungkinan penggunaan jenis- dimana Vnl adalah tegangan tanpa beban dan Vfl adalah
jenis dioda tertentu dalam sebuah rangkaian. tegangan beban penuh. Nilai regulasii tegangan VR yang
kecil menunjukkan sumber tegangan yang lebih baik.
2.2 Penyearah
2.3 Rangkaian Clipper dan Clamper
Pada praktikum kali ini akan kita amati beberapa
penyearah gelombang sinyal yaitu : penyearah gelombang Dalam percobaan ini akan dilakukan pengamatan sinyal
setengah, penyearah gelombang penuh (dengan trafo center output yang dihasilkan oleh rangkaian Clipper dan Clamper.
tapped) serta penyearah gelombang penuh tipe jembatan. Rangkaian clipper adalah rangkaian yang digunakan untuk
Dengan bermodal rangkaian kit praktikum yang telah membatasi tegangan agar tidak melebihi dari suatu nilai
disediakan akan kita amati bagaimana perbedaan antara ke 3 tegangan tertentu. Rangkaian ini dapat dibuat dari dioda dan
penyearah tersebut. sumber tegangan DC yang ditunjukkan oleh gambar berikut
Penggunaan dioda yang paling dasar adalah sebagai
penyearah arus bolak‐balik jala‐jala menjadi arus searah
pada suatu sumber tegangan DC, seperti catu daya. Tegangan
pada rangkaian penyearah gelombang penuh diperoleh
sebesar
1
Vo = 𝑉𝑝 − 𝑉𝑟
2
Dimana Vp adalah magnituda tegangan puncak sinyal AC
yang disearahkan dan tegangan ripple sebesar
𝑉𝑝
Vr =
2𝑓𝐶𝑅 III. PROSEDUR PERCOBAAN
Dengan f adalah frekuensi jala-jala yang digunakan, C
kapasitansi filter dan R adalah beban pada rangkaian 3.1 Karakteristik Dioda
penyearah dan filter. Untuk catu daya tegangan ideal (DC
murni), tegangan ripple harus bernilai nol. Keadaan ini dapat 1. Susun rangkaian seperti berikut
diperoleh bila nilai resistansi R beban adalah tak hingga dan
nilai kapasitansi C sangat besar (tak hingga). Nilai resistansi
resistansi beban tak hingga berarti rangkaian tanpa beban
(beban terbuka). Dengan demikian untuk keadaan praktis hal
yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan
kapasitansi C yang besar. Nilai kapasitansi C yang besar
akan memberikan tegangan ripple yang kecil. Dalam
percobaan ini akan dilakukan pengamatan pengaruh nilai
kapasitansi dan resistansi beban terhadap tegangan ripple.
Sebuah catu tegangan ideal juga seharusnya tidak
mengalami degradasi tegangan outputnya bila mendapat
beban, yang berarti catu tegangan ideal dapat dimodelkan
dengan sumber tegangan. Pada kenyataannya catu tegangan
seperti ini selalu mengalami degradari dengan naiknya arus 2. Gunakan DC offset nol untuk sunyal dari
beban. Perilaku seperti ini dapat dimodelkan dengan generator.
Rangkaian Thevenin berupa hubungan seri sumber tegangan
dan resistansi output. Besaran resistansi output ini
menentukan berapa degradasi tegangan yang diperoleh. 3. Gunakan mode x-y untuk mengamati
Untuk rangkaian penyearah gelombang penuh, besar
sinyal.
resistansi output efektif dapat dihitung.
1
Ro = 4. Tekan tombol invert untuk channel B.
4𝑓𝐶
Besaran lain yang dapat digunakan untuk menunjukkan
perilaku yang sama adalah faktor regulasi tegangan VR. 5. Ulangi langkah di atas untuk diode
Besaran ini tidak bersatuan dan didefinisikan sebagai germanium,silicon dan zener.
𝑉𝑛𝑙 − 𝑉𝑓𝑙
VR = 𝑥 100%
𝑉𝑓𝑙
3
3
IV. HASIL DAN ANALISIS
Zener 1,2 6
1. Susun rangkaian seperti pada gambar
berikut
Pada diode silikon diperoleh grafik sebagai berikut
5
Terlihat bahwa terdapat batas atas dan batas bawah Dioda juga dapat digunakan untuk filter, yaitu
tegangan output, hal ini dapat terjadi karena ketika tegangan memberikan tegangan DC pada rangkaian. Pada percobaan
sumber positif dan lebih besar dari pada tegangan dc nya ini, filter yang digunakan adalah filter dengan menggunakan
maka arus akan mengalir melewati diode sebelah kiri kapasitor. Dan dapat disimpulkan bahwa semakin besar
sedangkan tegangan yang ada di diode di batasi pada nilai beban R dan kapasitansi rangkaian, maka tegangan riple nya
tertentu begitu juga sebaliknya sehingga terdapat batas semakin kecil. Hal ini disebabkan karena konstanta waktu
bawah dan atas suatu nilai tegangan. Hal ini sesuai dengan RC untuk discharge kapasitor lebih lama dibanding satu
fungsi rangkaian clipper sendiri yaitu untuk membatasi periode tegangan AC nya. Sedangkan untuk percobaan
tegangan agar tidak melebihi dari suatu nilai tegangan rangkaian Clipper dan Clamper, praktikan tidak dapat
tertentu. menyelesaikannya karena kendala waktu.
V. KESIMPULAN
Dari beberapa percobaan yang telah kami lakukan kami
dapat menyimpulkan bahwa:
Wilayah kerja dioda berbeda-beda, diode zener sesuai
namanya bekerja pada daerah breakdown sedangkan diode
biasa bekerja pada daerah forward bias. Dalam filter diode
seperti fungsi utamanya sebagai penyearah dalam rangkaian
dengan mengubah tegangan ac menjadi tegangan dc. Diode
pada rangkaian clipper berfungsi untuk membatasi tegangan
sampai pada nilai tertentu yang muncul pada sinyal output.
Dioda memiliki karakteristik yang berbeda. Misalnya
pada dioda silikon dan dioda germanium. Masing-masing
dari dioda tersebut memiliki nilai tegangan maksimum yang
berbeda. Pada dioda silikon nilai tegangan yang dapat
ditampung adalah sebesar 0,7 volt dan tegangan yang dapat
ditampung oleh dioda germanium adalah sebesar 0,3 volt.
7
Lampiran
1. Screenshoot hasil percobaan 1