3N For Depresi
3N For Depresi
3N For Depresi
ANALISIS PENGGUNAAN
DIAGNOSA KEPERAWATAN NANDA,NOC DAN PELAKSANAAN NIC
PADA KASUS PASIEN DENGAN DEPRESI
DI RSJ PROF.dr.SOEROYO MAGELANG
NASKAH PUBLIKASI
Wafika Rahmawati
03/172244/EIK/00337
use of NANDA,
of NIC for
according to
of depressed
INTISARI
PENDAHULUAN
Depresi
prevalensi
merupakan
yang
cukup
gangguan
tinggi
jiwa
yakni
yang
10
mempunyai
dari
total
yang
muncul
berdebar-debar,
akibat
keluhan
depresi
bisa
pernafasan,
sakit
hilang
kepala,
semangat,
dihitung
diantara
pasien
yang
datang
ke
RSJP
tangal
didapatkan
19
September
data
sebanyak
2003
734
sampai
pasien
diri
dari
lingkungan,
27
maret
masuk,
60
2004
pasien
murung,
melamun,
kurang
memerlukan
pasien
keperawatan
meliputi
dengan
dengan
depresi
pendekatan
pengkajian,
dapat
proses
melakukan
asuhan
keperawatan,
diagnosa
yang
keperawatan,
asuhan
keperawatan
di
RSJ
Prof
dr.
Penggunaan
standar
bahasa
dapat
diterima
untuk
NOC
dan
NIC
dapat
diterima
dan
mendukung
semua
NIC
didukung
oleh
penelitian
dan
menfasilitasi
jiwa
yang
memerlukan
asuhan
keperawatan,
dan
hidup.
Asuhan
keperawatan
pada
pasien
dengan
maka
peneliti
tertarik
untuk
meneliti
tentang
dari
tentang
NANDA,
penelitian
ini
penggunaan:
2)NOC
dan
adalah
1)
NIC
untuk
diagnosa
pada
kasus
memperoleh
keperawatan
Pasien
dengan
METODE PENELITIAN
Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif menggunakan
pendekatan
dilakukan
studi
dengan
kasus
(case
mengamati
study)4.
pelaksanaan
Penelitian
kegiatan
ini
perawat
dan
keperawatan.Sampel
melihat
penelitian
hasil
ini
dari
adalah
dokumentasi
pasien
depresi
atau
dipilih
secara
purposive
dengan
criteria
inklusi:
Prof.Dr.Soeroyo
Magelang
selama
periode
penelitian.
Profesional
(MPKP)
Rumah
Sakit
Jiwa
Presentase
13,5 %
35,1 %
29,7 %
2,7 %
13,5 %
5,4 %
100 %
Tabel
menunjukkan
bahwa
dari
37
diagnosa
depresi
keperawatan
presentase
menggambarkan
kerusakan
paling
interaksi
besar
yaitu
bahwa
diagnosa
sosial
mempunyai
35,1
%.
Hal
ini
dari
keluarga,
keperawatan
tetapi
teman
halusinasi
muncul
pada
dan
aktivitas5.
tidak
pasien
ada
depresi
dalam
di
RSJ
terjadi,
dimana
episode
depresif
berat
dengan
NO
Kriteria
Jumlah
Prosentase
2,7 %
1
Sesuai
dengan
label
1
diagnosa NANDA
91,8 %
34
Tidak
sesuai
dengan
2
label diagnosa NANDA
5,4 %
2
Tidak sesuai standar
3
Jumlah
37
100 %
Dari 91,8% label diagnosa keperawatan yang
tidak sesuai dengan NANDA sebenarnya label diagnosa
tersebut
mempunyai
kesamaan
arti
dengan
label
digunakan
menggunakan
kondisi
diagnosa
pasien
spesifik.
di
dengan
Penulisan
RSJ
NANDA
Prof.dr.Soeroyo
yang
gangguan
diagnosa
Magelang
disesuaikan
jiwa
dengan
sehingga
keperawatan
di
lebih
RSJ
Prof.dr.
Soeroyo
magelang
menggunakan
standar
yang
susunan
diagnosa
terdiri
atas
problem
dan
oleh
perawat
untuk
menyelesaikan
etiologinya.
Sebagai
gambaran
diagnosa
keperawatan
di
RSJ
Label diagnosa
keperawatan NANDA
Resiko
kekerasan
terhadap diri
Kerusakan
interaksi
sosial
Harga
diri
rendah
kronik
Koping individu tidak
efektif
Defisit perawatan diri:
mandi
Gangguan
persepsi
sensori
Diagnosa keperawatan di
RSJ
Perilaku kekerasan
Kerusakan
interaksi
sosial: menarik diri
Harga diri rendah
Koping individu tidak
efektif
Defisit perawatan diri
Gangguan
persepsi
sensori; halusinasi
ini
sebenarnya
mencederai
perilaku
diri
kekerasan.
di
dalam
SOP
sendiri/orang
Perawat
tertulis
lain
menuliskan
b.d
perilaku
sebagai
tindakan
etiologi
sehingga
tidak
akan
mencederai
diri
sendiri
atau
suatu
tindakan
sendiri
yang
yang
beresiko
dilakukan
membahayakan
dengan
sengaja
diri
tanpa
kekerasan
diagnosa
terhadap
keperawatan
yang
orang
lain.
Dimana
tepat
untuk
pasien
Interaksi
sosial
merupakan
label
diri.
Menarik
diri
merupakan
batasan
kerusakan
sosial7,
interaksi
namun
pada
keperawatan
Harga
diri
rendah
tidak
dibedakan
Situasional.
Harga
Harga
diri
diri
rendah
Kronis
rendah;kronis
dan
adalah
yang
lama,
sedangkan
harga
diri
rendah
harga
sekarang
ini9.
diri
Pada
berespon
pasien
untuk
depresi
situasi
mengalami
sendiri.
Diagnosa
yang
muncul
pada
pasien
depresi
perawatan
diri
dispesifikasi,
yaitu
bentuk
perawatan
ketidakmampuan
diri,
dalam
menggunakan
melaksanakan
label
defisit
perawatan diri.
5). Koping individu tidak efektif
Penulisan diagnosa koping individu tidak efektif
di
RSJ
Prof.dr.Soeroyo
Magelang
sudah
sesuai
persepsi
sensori
merupakan
label
tetapi
pendengaran,
kinestetik,
penciuman.
Halusinasi
karakteristik
sensori.
standar
studi
dari
Diagnosa
yang
perabaan,
merupakan
batasan
tersebut
oleh
penglihatan,
pengecapan,
diagnosa
dibuat
kepustakaan
spesifik
gangguan
tidak
peneliti
berbagai
persepsi
sesuai
karena
literature
dengan
hasil
diagnosa
interaksi
muncul
fase
(21,6
akut
sosial:
%)
pada
diagnosa
menarik
fase
perilaku
diri
krisis
paling
sedangkan
kekerasan
tidak
muncul (0 %).
ini
diperoleh
dari
studi
dokumentasi,adapun
10
Tabel 5:
NO
1
2
3
4
5
Diagnosa
Keperawatan
Risiko kekerasan
terhadap diri
Kerusakan
interaksi sosial
Harga diri
rendah kronik
Koping individu
tidak efektif
Defisit
perawatan diri
Jumlah total
Frek
tujuan yg
ditetapkan
prwt
45
Jml
30
66,7 %
15
33,3 %
76
38
50 %
38
50 %
64
44
68,7 %
20
31,3 %
40 %
60 %
22
10
45.4 %
12
54.5 %
212
124
58.4 %
88
41.6%
Sesuai NOC
depresi
jika
Tidak
sesuai NOC
Jml
%
ditafsirkan
secara
kualitatif
10
perumusan
tujuan
tujuan
khusus.
dalam
Tujuan
bentuk
umum
tujuan
umum
berfokus
pada
berfokus
pada
penyelesaian
klien.
Adapun
etiologi
yang
tujuan
khusus
terbagi
dalam
menyelesaikan
diperlukan
kemampuan
etiologi,
agar
afektif
yang
kemampuan
etiologi
perlu
dapat
dimiliki
psikomotor
selesai
klien
dan
agar
adalah
yang
klasifikasi
komprehensif
dari
kriteria
terstandarisasi
hasil
untuk
11
indikator
yang
status
pasien
target,
letak
dapat
digunakan
hubungannya
untuk
untuk
dengan
mengevaluassi
hasil,
mengidentifikasi
rentang
sumber
data,
daftar
referensi
singkat
yang
digunakan
untuk
mengembangkan outcome11.
Dari ilustrasi tersebut secara konsep NOC dan
tujuan
memiliki
ataupun
respon
tindakan
makna
klien
yang
yang
keperawatan.
sama
perlu
Kesamaan
yaitu
kemampuan
dicapai
terhadap
ini
tercermin
dalam
diterapkan
Magelang,2)NOC
hasil
di
RSJ
merupakan
pasien
yang
berdasarkan
riset
demografi,
kultur,
berbeda dengan
di
Prof.
dr.
Soeroyo
klasifikasi
dari
kriteria
komprehensif
beberapa
kondisi
yang
Negara
dibuat
yang
pelayanan
secara
kesehatan
ini
juga
terjadi
pada
Michigan
School
of
dikarenakan
setelah
tahun
1997,
sekolah
sehingga
pada
12
tahun
2001
terjadi
12
5:
Distribusi
implementasi
dibandingkan
dengan
NIC.
NO
3
4
5
Diagnosa
Keperawatan
Frek
implement
tasi yg
dilaksana
kan prwt
78
Risiko
kekerasan
terhadap diri
Kerusakan
interaksi
sosial
Harga diri
rendah kronik
Koping individu
tidak efektif
Defisit
perawatan diri
Jumlah total
Sesuai NIC
Tidak
sesuai NIC
jml
%
jml
61
78.2 %
17
12.8 %
141
104
73.7 %
37
26.3 %
121
100
82.6 %
21
18.4 %
14
50 %
50 %
33
21
63.6 %
12
36.4 %
387
293
75.7 %
94
24.3 %
tindakan
Soeroyo
Magelang
meliputi
tindakan
kesehatan,
keperawatan
yang
menggunakan
konseling/
perawatan
mandiri
ada
di
RSJ
karakteristik
psikoterapeutik,
dan
aktivitas
Prof.dr.
tindakan
pendidikan
hidup
sehari
merupakan
standar
klasifikasi
pertama
yang
13
meliputi
intervensi
yang
dilakukan
terhadap
pasien
baik
fisiologi
dan
psikososial,
perawatan
penyakit,
yang
tidak
sesuai
dengan
makna
NIC
klinik,
Soeroyo
pengetahuan
tentang
riset
yang
Magelang.
Kondisi
seperti
ini
dapat
School
of
Nursing,
dimana
pada
tahun
1997
mengadakan
desiminasi
tentang
manfaat
penggunaan
KESIMPULAN
1. Analisis penggunaan diagnosa keperawatan yang sesuai
dengan diagnosa NANDA pada pasien depresi menunjukkan
hasil yang tidak baik yaitu sebesar
2. Analisis kesesuaian
pasien
depresi
arti tujuan
menunjukkan
hasil
2,7%.
dengan
yang
NOC pada
cukup
yaitu
sebesar 58,4%.
14
3. Analisis
pasien
menunjukkan
hasil
yang
NIC pada
cukup
yaitu
sebesar 75,7%.
DAFTAR PUSTAKA
1.
2.
__________,(2000).Waspadai
http://www.kompas.com
3.
4.
Nursalam
(2003).Konsep
&
Penerapan
Metodologi
Penelitian Ilmu Keperawatan; Pedoman Skripsi, tesis
dan
instrument
penelitian
keperawatan.
Salemba
Medika, Jakarta
5.
6.
Stuart,Gail
Wiscarz.Sundeen,(1998),
Buku
saku
Keperawatan
Jiwa
,alih
bahasa,
Achir
Yani
S
Hamid,Editor Yasmin Asih, Ed 3, EGC,Jakarta
7.
Fortinash,
Katherine
M,
Patricia
A
Holoday
(1995),Pshychiatric Nursing Care Plans,Ed 2,Mosby
8.
Boyd,
Mary
Ann
Nihart,(1998).Psychiatric
Nursing
Contemporary Practice, Lippincott Raven Public Hers
9.
NANDA,2001,
Nursing
Diagnosis;
Definition
Classification (2001-2002) Philadelphia
10.
Gejala
Depresi.
From
and
15
11.
Center
for
Nursing
Classification,
www.nursing.uiowa.edu/cnc, 10 Maret 2004
12.
Keenan,Treder,Clingerman
(2001),
Survey
indicates
sharp increase in usage of NANDA, NOC and NIC,
www.minurses.org/prac/snl/snaNANDA_NOC_NIC.shtml
13.
14.
McCloskey,J.C.
and
G.M.Bulechek
(1996).Nursing
Interventions Classification (NIC). St Louis,Mosby
16