Nothing Special   »   [go: up one dir, main page]

Academia.eduAcademia.edu

UAS Orkom

ARSITEKTUR DAN ORGANISASI KOMPUTER “Tugas Ujian Akhir Semester” Disusun oleh : Endi Wicaksono (F55117066) UNIVERSITAS TADULAKO FAKULTAS TEKNIK JURUSAN TEKNOLOGI DAN INFORMASI PRODI S1 – TEKNIK INFORMATIKA 2018/2019 SOAL UAS 1. Jelaskan pengertin asitektur ,organisasi dan computer secara spesifikasi computer pada umumnya? 2. Jelaskan apa fungsi dari modul I/O di bawah ini: • Komunikasi CPU • Komunikasi perangkat eksternal • Control pengawaktuan 3. Jelaskan secara rinci keunggulan RAID sistem? 4. Jelaskan secara rinci karakteristik kunci dari sistem bus ? 5. Jelaskan pengertian dari Gbps? 6. Jelaskan perbedaan antara system 64 bit vs 32 bit jika dilihat dari sistem busnya Batas kumpul 15 desember 10.00 pagi Jawaban No 1: (Pengertian) Arsitektur, adalah segala hal yang memungkinkan bagi programmer untuk dimanipulasi seperti Set Instruksi, jumlah bit untuk representasi data, Mekanisme I/O,teknik pengalamatan. Arsitektur Komputer sendiri lebih cenderung pada kajian atribut–atribut sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer. Contohnya, set instruksi, aritmetika yang digunakan, Teknik pengalamatan, mekanisme I/O. Organisasi, adalah bagaimana semua fitur yang ada diimplementasikan seperti Sinyal kontrol, interface, teknologi memori. Organisasi Komputer sendiri adalah bagian yang terkait erat dengan unit–unit operasional dan interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek arsitekturalnya. Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, sistem memori, dan sinyal–sinyal kontrol. Perbedaan Utama : ▪ Organisasi Komputer 1. Bagian yang terkait erat dengan unti-unit operasional 2. Contoh: Teknologi hardware, perangkat antarmuka, teknologi memori, system memori, dan sinyal-sinyal control ▪ Arsitektur Komputer 1. Atribut-atribut system yang terkait dengan seorang programmer 2. Contoh: set instruksi, aritmatika yang digunakan, Teknik pengalamatan, meknisme I/O Komputer. adalah sebuah sistem yang berinteraksi dengan cara tertentu dengan dunia luar. Interaksi dengan dunia luar dilakukan melalui perangkat peripheral dan saluran komunikasi. Dalam buku ini akan banyak dikaji seputar struktur internal computer. Fungsi dasar sistem komputer adalah sederhana. Pada prinsipnya terdapat empat buah fungsi operasi, yaitu Fungsi operasi Pengolahan Data, Penyimpanan Data, Pemindahan Data, dan operasi Kontrol. Dalam computer terdapat Empat Struktur Utama: ▪ Central Processing Unit (CPU) ▪ Memori Utama, ▪ I/O, ▪ System Interconnection. Jawaban No 2: (Penjelasan Fungsi) 1. Komunikasi CPU Adapun fungsi komunikasi antara CPU dan modul I/O meliputi proses - proses berikut : ▪ Command Decoding, yaitu modul I/O menerima perintah – perintah dari CPU yang dikirimkan sebagai sinyal bagi bus kontrol. Misalnya, sebuah modul I/O untuk disk dapat menerima perintah: Read sector, Scan record ID, Format disk. ▪ Data, pertukaran data antara CPU dan modul I/O melalui bus data. ▪ Status Reporting, yaitu pelaporan kondisi status modul I/O maupun perangkat peripheral, umumnya berupa status kondisi Busy atau Ready. Juga status bermacam macam kondisi kesalahan (error). ▪ Address Recognition, bahwa peralatan atau komponen penyusun komputer dapat dihubungi atau dipanggil maka harus memiliki alamat yang unik, begitu pula pada perangkat peripheral, sehingga setiap modul I/O harus mengetahui alamat peripheral yang dikontrolnya 2. Komunikasi CPU Modul I/O berfungsi sebagai media komunikasi dari device eksternal menuju CPU Contoh prosedurnya: ▪ meneruskan perintah/command dari CPU ke device ▪ meneruskan status dari device ke CPU ▪ meneruskan data dari device ke CPU 3. Kontrol Pewaktuan Fungsi kontrol dan pewaktuan (control & timing) merupakan hal yang penting untuk mensinkronkan kerja masing – masing komponen penyusun komputer. Dalam sekali waktu CPU berkomunikasi dengan satu atau lebih perangkat dengan pola tidak menentu dan kecepatan transfer komunikasi data yang beragam, baik dengan perangkat internal seperti register – register, memori utama, memori sekunder, perangkat peripheral. Proses tersebut bisa berjalan apabila ada fungsi kontrol dan pewaktuan yang mengatur sistem secara keseluruhan. Contoh kontrol pemindahan data dari peripheral ke CPU melalui sebuah modul I/O dapat meliputi langkah – langkah berikut ini : ▪ Permintaan dan pemeriksaan status perangkat dari CPU ke modul I/O. ▪ Modul I/O memberi jawaban atas permintaan CPU. ▪ Apabila perangkat eksternal telah siap untuk transfer data, maka CPU akan mengirimkan perintah ke modul I/O. ▪ Modul I/O akan menerima paket data dengan panjang tertentu dari peripheral. ▪ Selanjutnya data dikirim ke CPU setelah diadakan sinkronisasi panjang data dan kecepatan transfer oleh modul I/O sehingga paket – paket data dapat diterima CPU dengan baik. Transfer data tidak akan lepas dari penggunaan sistem bus, maka interaksi CPU dan modul I/O akan melibatkan kontrol dan pewaktuan sebuah arbitrasi bus atau lebih. Jawaban No 3: (Penjelasan Keunggulan) RAID (Redundancy Array of Independent Disk) merupakan organisasi disk memori yang mampu menangani beberapa disk dengan sistem akses paralel dan redudansi ditambahkan untuk meningkatkan reliabilitas ▪ RAID tingkat 0, Sebenarnya bukan RAID karena tidak menggunakan redundansi dalam meningkatkan kinerjanya, Mekanisme tranfer data satu sektor sehingga hanya baik untuk menangani tranfer data besar. ▪ RAID tingkat 1, keunggulannya Permintaan pembacaan dapat dilayani oleh salah satu disk karena terdapat dua disk, berisi data sama, tergantung waktu akses yang tercepat, Permintaan penyimpanan atau penulisan dilakukan pada 2 disk secara parallel, Terdapat back-up data, yaitu dalam disk mirror-nya. ▪ RAID tingkat 2, RAID – 2 mengganakan teknik akses paralel untuk semua disk. Dalam proses operasinya, seluruh disk berpartisipasi dan mengeksekusi setiap permintaan sehingga terdapat mekanisme sinkronisasi perputaran disk dan headnya. ▪ RAID tingkat 3, Diorganisasikan mirip dengan RAID – 2, perbedaannya pada RAID – 3 hanya membutuhkan disk redudant tunggal, tidak tergantung jumlah array disknya ▪ RAID tingkat 4, RAID – 4 menggunakan teknik akses yang independen untuk setiap disknya sehingga permintaan baca atau tulis dilayani secara paralel. ▪ RAID tingkat 5, Mempunyai kemiripan dengan RAID – 4 dalam organisasinya, perbedaannya adalah strip-strip paritas didistribusikan pada seluruh disk. ▪ RAID tingkat 6, Merupakan teknologi RAID terbaru. Menggunakan metode penghitungan dua paritas untuk alasan keakuratan dan antisipasi terhadap koreksi kesalahan. Seperti halnya RAID – 5, paritas tersimpan pada disk lainnya. Memiliki kecepatan transfer yang tinggi. Jawaban No 4: (Penjelasan Karakteristik) SYSTEM BUS adalah Jalur komunikasi yang dibagi pemakai Suatu set kabel tunggal yang digunakan untuk menghubungkan berbagai subsistem. Karakteristik penting sebuah bus adalah bahwa bus merupakan media transmisi yang dapat digunakan bersama. Sistem komputer terdiri dari sejumlah bus yang berlainan yang menyediakan jalan antara dua buah komponen pada bermacam-macam tingkatan hirarki sistem komputer. setiap computer saling berhubungan membentuk kesatuan fungsi. Sistem bus adalah penghubung bagi keseluruhan komponen computer dalam menjalankan tugasnya. Jawaban No 5: (Penjelasan Gbps) Gbps, adalah singkatan dari gigabytes per second yang berarti skala kecepatan koneksinya bernilai satu Gigabit yaitu seribu megabit, dalam koneksi kecepatan skala bit yang digunakan sedangkan dalam transfer file skala byte lah yang digunakan Jawaban No 6: (Pebedaan) Perbedaan System 32 bit dan 64 Bit sobat bisa menentukan ingin menggunakan system 32 Bit atau 64 Bit dengan catatan hardware atau perangkat keras sobat sudah support 64 Bit. 32-bit, dalam arsitektur komputer adalah sebuah kata sifat yang digunakan untuk menjelaskan bahwa terdapat sebuah bilangan bulat (integer) yang memiliki panjang 32 bit. Istilah ini juga merujuk kepada istilah yang menjelaskan arsitektur mikroprosesor yang dibuat berdasarkan register prosesornya, bus alamatnya, atau bus data yang digunakannya berukuran 32 bit. Nilai bilangan integer yang dapat disimpan dalam 32 bit adalah berkisar antara 0 hingga 4294967295 (unsigned integer), atau dari -2147483648 hingga 2147483647 (signed integer). Prosesor yang menggunakan bus alamat memori 32-bit, mampu mengalamatkan memory secara langsung hingga 4 Gigabyte. Alamat eksternal dan bus data sering lebih lebar dari 32 bit namun keduanya disimpan dan diolah secara internal dalam prosesor sebagai kuantitas 32-bit. Misalnya, prosesor Pentium Pro adalah mesin 32-bit, namun alamat eksternalnya lebarnya 64 bit.