Academia.edu no longer supports Internet Explorer.
To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser.
YOGYAKARTA iii KATA PENGANTAR Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mengacu pada tiga pilar kebijakan pokok Depdiknas, yaitu: 1) Pemerataan dan perluasan akses pendidikan; 2) Peningkatan mutu, relevansi dan daya saing; 3) Penguatan tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik menuju insan Indonesia cerdas dan kompetitif. Dalam rangka mewujudkan pemerataan, perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan, salah satu strategi yang dilakukan PPPPTK Matematika adalah meningkatkan peran Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) serta pemberdayaan guru inti/ guru pemandu/guru pengembang yang ada pada setiap kecamatan, kabupaten dan kota. Sebagai upaya peningkatan mutu dimaksud maka lembaga ini diharapkan mampu memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang terkait dengan implementasi pengembangan pembelajaran matematika di lapangan. Guna membantu memfasilitasi forum ini, PPPPTK Matematika menyiapkan paket berisi kumpulan materi/bahan yang dapat digunakan sebagai referensi, pengayaan, dan panduan di KKG/MGMP khususnya pembelajaran matematika, dengan topik-topik/bahan atas masukan dan identifikasi permasalahan pembelajaran matematika di lapangan. Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, atas bimbingan-Nya penyusunan Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu tiada kata yang patut diucapkan kecuali puji dan syukur kehadirat-Nya. Dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada, paket fasilitasi ini diharapkan bermanfaat dalam mendukung peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan melalui forum KKG/MGMP Matematika yang dapat berimplikasi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan. Sebagaimana pepatah mengatakan, tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan paket fasilitasi ini walaupun telah melalui tahap identifikasi, penyusunan, penilaian, dan editing masih ada yang perlu disempurnakan. Oleh karena itu saran, kritik, dan masukan yang bersifat membangun demi peningkatan kebermaknaan paket ini, diterima dengan senang hati teriring ucapan terima kasih. Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kami Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika Pengenalan Bahasa Inggris untuk Pembelajaran Matematika di SMP (bagian-1) iv sampaikan pula kepada semua pihak yang membantu mewujudkan paket fasilitasi ini, mudah-mudahan bermanfaat untuk pendidikan di masa depan. Yogyakarta, Kepala, KASMAN SULYONO NIP.130352806 v i
YOGYAKARTA iii KATA PENGANTAR Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mengacu pada tiga pilar kebijakan pokok Depdiknas, yaitu: 1) Pemerataan dan perluasan akses pendidikan; 2) Peningkatan mutu, relevansi dan daya saing; 3) Penguatan tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik menuju insan Indonesia cerdas dan kompetitif. Dalam rangka mewujudkan pemerataan, perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan, salah satu strategi yang dilakukan PPPPTK Matematika adalah meningkatkan peran Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) serta pemberdayaan guru inti/ guru pemandu/guru pengembang yang ada pada setiap kecamatan, kabupaten dan kota. Sebagai upaya peningkatan mutu dimaksud maka lembaga ini diharapkan mampu memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang terkait dengan implementasi pengembangan pembelajaran matematika di lapangan. Guna membantu memfasilitasi forum ini, PPPPTK Matematika menyiapkan paket berisi kumpulan materi/bahan yang dapat digunakan sebagai referensi, pengayaan, dan panduan di KKG/MGMP khususnya pembelajaran matematika, dengan topik-topik/bahan atas masukan dan identifikasi permasalahan pembelajaran matematika di lapangan. Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, atas bimbingan-Nya penyusunan Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu tiada kata yang patut diucapkan kecuali puji dan syukur kehadirat-Nya. Dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada, paket fasilitasi ini diharapkan bermanfaat dalam mendukung peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan melalui forum KKG/MGMP Matematika yang dapat berimplikasi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan. Sebagaimana pepatah mengatakan, tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan paket fasilitasi ini walaupun telah melalui tahap identifikasi, penyusunan, penilaian, dan editing masih ada yang perlu disempurnakan. Oleh karena itu saran, kritik, dan masukan yang bersifat membangun demi peningkatan kebermaknaan paket ini, diterima dengan senang hati teriring ucapan terima kasih. Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kami Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika Pengenalan Bahasa Inggris untuk Pembelajaran Matematika di SMP (bagian-1) iv sampaikan pula kepada semua pihak yang membantu mewujudkan paket fasilitasi ini, mudah-mudahan bermanfaat untuk pendidikan di masa depan. Yogyakarta, Kepala, KASMAN SULYONO NIP.130352806 v i
YOGYAKARTA iii KATA PENGANTAR Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) Matematika dalam melaksanakan tugas dan fungsinya mengacu pada tiga pilar kebijakan pokok Depdiknas, yaitu: 1) Pemerataan dan perluasan akses pendidikan; 2) Peningkatan mutu, relevansi dan daya saing; 3) Penguatan tata kelola, akuntabilitas, dan citra publik menuju insan Indonesia cerdas dan kompetitif. Dalam rangka mewujudkan pemerataan, perluasan akses dan peningkatan mutu pendidikan, salah satu strategi yang dilakukan PPPPTK Matematika adalah meningkatkan peran Kelompok Kerja Guru (KKG) dan Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) serta pemberdayaan guru inti/ guru pemandu/guru pengembang yang ada pada setiap kecamatan, kabupaten dan kota. Sebagai upaya peningkatan mutu dimaksud maka lembaga ini diharapkan mampu memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang terkait dengan implementasi pengembangan pembelajaran matematika di lapangan. Guna membantu memfasilitasi forum ini, PPPPTK Matematika menyiapkan paket berisi kumpulan materi/bahan yang dapat digunakan sebagai referensi, pengayaan, dan panduan di KKG/MGMP khususnya pembelajaran matematika, dengan topik-topik/bahan atas masukan dan identifikasi permasalahan pembelajaran matematika di lapangan. Berkat rahmat Tuhan Yang Maha Esa, atas bimbingan-Nya penyusunan Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika dapat diselesaikan dengan baik. Untuk itu tiada kata yang patut diucapkan kecuali puji dan syukur kehadirat-Nya. Dengan segala kelebihan dan kekurangan yang ada, paket fasilitasi ini diharapkan bermanfaat dalam mendukung peningkatan mutu pendidik dan tenaga kependidikan melalui forum KKG/MGMP Matematika yang dapat berimplikasi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan. Sebagaimana pepatah mengatakan, tiada gading yang tak retak, demikian pula dengan paket fasilitasi ini walaupun telah melalui tahap identifikasi, penyusunan, penilaian, dan editing masih ada yang perlu disempurnakan. Oleh karena itu saran, kritik, dan masukan yang bersifat membangun demi peningkatan kebermaknaan paket ini, diterima dengan senang hati teriring ucapan terima kasih. Ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kami Paket Fasilitasi Pemberdayaan KKG/MGMP Matematika Pengenalan Bahasa Inggris untuk Pembelajaran Matematika di SMP (bagian-1) iv sampaikan pula kepada semua pihak yang membantu mewujudkan paket fasilitasi ini, mudah-mudahan bermanfaat untuk pendidikan di masa depan. Yogyakarta, Kepala, KASMAN SULYONO NIP.130352806 v i
Discover Artificial Intelligence, 2024
Artificial intelligence (AI) is reshaping humanity's future, and this manuscript provides a comprehensive exploration of its implications, applications, challenges, and opportunities. The revolutionary potential of AI is investigated across numerous sectors, with a focus on addressing global concerns. The influence of AI on areas such as healthcare, transportation, banking, and education is revealed through historical insights and conversations on different AI systems. Ethical considerations and the significance of responsible AI development are addressed. Furthermore, this study investigates AI's involvement in addressing global issues such as climate change, public health, and social justice. This paper serves as a resource for policymakers, researchers, and practitioners understanding the complex link between AI and humans. Keywords Artificial Intelligence • Future of humanity • Applications of AI • Ethical implications • Challenges and risks • Global challenges
2. Trí thông minh âm nhạc: Bạn yêu thích âm nhạc, tiết tấu, giai điệu và các loại âm thanh. Bạn có thể nhận biết được trường độ, cao độ. Bạn thích nghe nhiều loại nhạc, ca hát, chơi nhạc cụ, nghe đĩa CD hoặc tham dự các buổi hòa nhạc. Hãy đọc Chương 2 để tìm hiểu thêm về loại hình thông minh này.
Jornal da Economia do Mar, 2018
Pogranicza w polskich badaniach mediewistycznych, red. A. Janeczek, M. Parczewski, M. Dzik, Materiały V Kongresu Mediewistów Polskich, red. M. Parczewski, 2019
The early medieval Sanok – fourfold mentioned in Old Ruthenian chronicles – was the one of most important, strategic centres in Principality of Halych, which protected the south-western border of duchy. The researchers suggest that Sanok could be the capital of minor, regional unit, called “volost”. Recent archaeological excavations have given more detailed arrangements concerning this centre of power. Primarily, they were conducted on three strongholds, which comprised Old Ruthenian settlement’s complex: “Horodyszcze” in Trepcza near Sanok, “castle hill” in Sanok and “Zamczysko” in Sanok-Biała Góra. It seems that the central point of this complex was the strong fortified stronghold “Horodyszcze”, probably raised at the end of the 11th century and identified with Sanok mentioned in the early medieval sources. During excavations there were found relics of orthodox churches and secular residence, as well as large graveyard and numerous exclusive artefacts (bronze crosses-encolpions, silver and bronze ornaments, leaden ducal seals). All of them confirm this interpretation. The stronghold was probably destroyed during the Mongol invasion in the 2nd half of the 13th century. After this episode, the place of bygone fortress was occupied by cemetery. A minor stronghold on “castle hill” in Sanok played a less important role in this time (end of 11th – half of 13th century). There were excavated numerous outbuildings and a graveyard in its space as well as artefacts. It seems that the highest position of this place raised after the fall of “Horodyszcze”, in the 2nd half of the 13th century. Close to the stronghold two large suburbs also developed. On the other side of the river San (in Sanok-Biała Góra), a small, but strongly fortified hillfort “Zamczysko” was located. Latest excavations have indicated that this object was in use beyond the half of the 13th century. It was proved by the finds of rowel spurs and the 14th-century coins. The hillfort was suddenly destroyed that is confirmed by numerous arrows- and bolt heads found on its courtyard. The analysis of artefacts and political situation in this area indicate that hillfort disappeared probably in 1340, during the succession’s invasion of king Casimir III the Great, when the western part of Principality of Halych got under the rule of Polish owners.
Revue d’Etudes Tibétaines, 2019
40 years in insurance, 2024
Jurnal Ilmiah Didaktika, 2013
Bulletin for Spanish and Portuguese Historical Studies, 2018
ESPAÑA EN EL SIGLO XX, LA MÚSICA DEL OLVIDO, 2023
Mycenaean pottery in Sardinia, 2022
2019
LATAM Revista Latinoamericana de Ciencias Sociales y Humanidades
Biomedizinische Technik, 2017
Nippon Eiseigaku Zasshi (Japanese Journal of Hygiene), 2013
Sciences sociales et sport, 2015
Aportes Bíblicos 39. Las mujeres en la Biblia, la Biblia y las mujeres, 2024
Mountain Research and Development, 2015
Osteoarthritis and Cartilage, 2016
Roczniki Humanistyczne, 2024